di keheningan itu kau ada
membawa sekumpulan suara
meramaikan suasana
seketika merubah nuansa
terdengar suara pecahan
menghentakan bagai jeritan
nadanya perlahan
tetap saja menyakitkan
secarik kertas putih sepi
goresan tinta hitam memenuhi
terisi oleh coretan api
seakan membakar diri
kini tibalah di persimpangan
hanya ada dua pilihan
bersiap dengan putusan
melangkah dan berjalan
sebuah pintu terbuka
ada yang menunggu di sana
sedia tawa dan canda
merangkai satu masa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar