adalah seorang gadis yang baru saja menjalani hari-harinya sebagai seorang mahasiswa . di suatu hari , ia mendapatkan libur di tengah semester , namun karena waktunya yang sekitar 5 hari saja , ia pun memutuskan untuk tidak pulang ke kota asalnya dan memilih untuk menghabiskan liburan di kota yang saat ini sebagai tempat berjuangnya dalam mencari ilmu . sebut saja dia itu Nona .
rencananya Nona , Moza, Deka, dan Gama akan pergi ke suatu tempat yang cukup menarik dengan view yang bagus di kota itu . diantara mereka berempat hanya Deka yang tau jalan menuju tempat tersebut . Nona sangat antusias , rasanya ingin sekali cepat berada di tempat yang menjadi favorit penerjun paralayang .
hari itu , Nona baru mandi pukul 1 siang . pukul 13.45 Nona selai mandi , ia langsung melihat handphone-nya dan ternyata ada 3 pesan masuk , diantaranya pesan dari Deka dan Moza . begini pesan antara Nona dan Deka .
Deka : "hei . ada di kosan kan ?"
Nona : "iy . knp gitu ? eh . jadi ga ? haha"
Deka : "jadi . aku ke kosan mu sekarang ya .?"
Nona : "sekarang ? jangan . aku baru selesai mandi . 15 menit lagi ya ?"
Deka : "ok . "
sedangkan pesan antara Nona dan Moza .
Moza : "Non . jadi ga ?"
Nona : "jadi . si Gama gimana ?"
Moza : "ga tau deh . nanti aku sms dia . berangkat jam berapa ?"
Nona : "Deka ngajak sekarang , Moz . gimana ?"
Moza : "ok . janjian dimana nih ?"
Nona : "wah . kurang tau deh . coba aja kamu sms Deka ."
dengan terburu-buru Nona berganti pakaian dan mengeringkan rambut dengan sebuah kipas kertas , karena ia tidak membawa pengering rambut atau pun kipas angin ke kosannya itu . setelah 15 menit , Deka tak kunjung datang . ia pun mengirim pesan dan inilah pesan antara Nona dan Deka .
Nona : "eh . kamu emang tau kosan ku ?"
Deka : "Engga ."
Nona : "terus gimana ? mau janjian aja ? dimana ?"
beberapa menit kemudian .
Deka : "eh , kalo ganti hari aja gimana , Non ? adik kelas ku lagi lomba di Universitas Tanah Air , aku di suruh ngedampingin mereka . mereka juga nginep di sini ."
Nona : "terserah sih . eh . Moza sms kamu ga di bales katanya ."
Deka : "di sini ada guru ku juga . ga enak kalo ditinggal . liat besok aja gimana ?"
Nona : "iya iya . ngerti kok . kenapa ga bilang dari tadi aja Pa CO ? saya udah ribet dari tadi nih . ya udah , nanti kabarin lagi aja ."
Deka : "Sorry . liat ntar aja . ya ?"
rasanya kepulan asap akan keluar dari kepala Nona saat itu . ia sudah bersiap-siap secepat kilat hingga mencoba berbagai macam cara agar rambutnya yang basah bisa cepat kering , namun ternyata Deka membatalkan perjanjiannya begitu saja . Nona merasa tidak berhak untuk marah karena perjanjian mereka kemarin memang tidak begitu serius . lagipula Moza juga masih butuh sedikit istirahat karena kemarin ia baru saja jatuh sakit . sedangkan Gama , hanya mengikuti saja , ia tidak banyak berkomentar .
akhirnya Nona hanya menghabiskan hari itu di dalam kamar dengan membuka jejaring sosial dan menulis cerita di dalam blog pribadinya . mungkinkah ia akan mengunjungi tempat itu ? entahlah . hanya berat dan enggan percaya pada Deka yang ia rasakan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar